Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura melaunching buku Mutiara Dilintas Khatulistiwa, di Hotel Mulya  Senayan, Jakarta Pusat, Senin 6 Desember 2021. DOK 

JAKARTA – Provinsi Sulawesi Tengah sudah siap menjadi penyangga logistik dalam menyambut perpindahan Ibu Kota Negara ke Provinsi Kalimantan Timur.

Gubernur  Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura mengatakan, kesiapan Sulteng sebagai daerah penyangga logistik, dikarenakan Provinsi Sulawesi Tengah, memiliki 8 komoditi unggulan dan didukung adanya pesona alam yang indah, memiliki tanah yang subur, pengairan dan sumber perikanan yang diekspor ke luar daerah.

“Jika ibu kota dipindahkan ke Kalimantan, maka Pantai Barat akan menjadi penyangga utama logistik untuk kawasan Kalimantan,” jelas Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura, saat melakukan Launching Buku berjudul Mutiara Dilintas Khatulistiwa, sebuah Investasi Gerak Cepat Menuju Sulawesi Tengah Sejahtera, bertempat di Hotel Mulya  Senayan, Jakarta Pusat, Senin 6 Desember 2021

Menurut Gubernur, buku tersebut akan membantu banyak pihak dalam berinvestasi yang diharapkan mampu meningkatkan kapasitas fiskal terutama pendapatan daerah agar program percepatan pembangunan daerah dapat direalisasikan untuk meningkatkan kemakmuran rakyat.

Oleh sebab itu, melalui pencanangan Program Investasi Gerak Cepat Menuju Sulteng Sejahtera, dia berharap agar program tersebut dapat menurunkan angka kemiskinan di Sulawesi Tengah. Percepatan pembangunan tersebut kata dia, dapat terjadi bila,  putra-putri Sulawesi Tengah tampil sebagai pemeran dan pelaku ekonomi disegala sektor, bekerja produktif dan mandiri.

“Daerah kita banyak sumber daya alamnya, maka kita harus kelolanya sendiri, bukan lagi jadi penonton,” ungkapnya. (HMS/Bal)